TEMPO.CO, Moskow -Bertepatan hari ini, 59 tahun silam atau 16 Juni 1963, kosmonot wanita Rusia Valentina Tereshkova menjadi wanita pertama di dunia yang pergi ke luar angkasa.
Tereshkova meluncur ke ruang angkasa di dalam wahana Vostok 6. Pesawat luar angkasa itu mengorbit bumi sebanyak 48 kali selama 71 jam.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Valentina Tereshkova yang menjadi kosmonot wanita Rusia pertama yang menjajaki luar angkasa ini?
Dua hari sebelum Valentina Tereshkova meluncur, terlebih dahulu kosmonot Valery Bykovsky lepas landas pada 14 Juni 1963. Bykovsky bersama Vostok 5 mengelilingi bumi sebanyak 81 kali. Kedua wahana angkasa ini berada di titik terdekat sejauh 5 kilometer di luar angkasa. Pendekatan ini memang disengaja untuk menguji coba menjalin komunikasi.
Valentina Tereshkova lahir di Bolshoye Maslennikovo, RSFS Rusia, Uni Soviet, pada 6 Maret 1937, kini usianya menginjak 85 tahun. Mengutip dari Britannica, meskipun Valentina Tereshkova tidak memiliki pelatihan pilot, dia adalah penerjun payung amatir yang ulung. Atas dasar kemampuannya inilah dia diterima untuk program kosmonaut ketika dia menjadi sukarelawan pada tahun 1961.
Jauh hari sebelum menjadi kosmonot, saat berusia 18 tahun Valentina Tereshkova adalah seorang buruh di sebuah pabrik tekstil. Beberapa tahun berselang, ketika berusia 22 tahun, pada1960, Valentina Tereshkova menjajal pelatihan terjun payung di bawah naungan klub penerbangan nasional.
Siapa menyangka, aksi coba-cobanya itu, di tiga tahun berikutnya membawa Valentina Tereshkova dalam misi Voltok 6. Bekas buruh pabrik tekstil itu mencatatkan namanya dalam sejarah, “Wanita pertama yang pergi ke luar angkasa”.
Berikutnya : Valentina meninggalkan program antariksa...
